Senin, 18 Juni 2012

SOFTSWITCH

APA ITU SOFTSWITCH?
Secara harfiah, softswitch adalah switching berbasis software. Secara umum sistem softswitch merupakan suatu sistem komunikasi yang menggunakan elemen jaringan berupa software sebagai pusat mengendalian panggilannya. Elemen jaringan ini disebut Softswitch, atau sering disamakan dengan Call Agent, Call Server, atau Media Gateway Controller.

KOMPONEN PEMBANGUN SOFTSWITCH
* Application Server adalah elemen jaringan yang menyediakan aplikasi tambahan di luar fitur teleponi yang membutuhkan server tersendiri, misalnya voice mail, prepaid call, fixed-SMS, dll.
* Feature Server adalah elemen jaringan yang berfungsi sebagai penyedia aplikasi fitur teleponi.
* Media Gateway adalah elemen jaringan yang berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN, PLMN dan jaringan akses pelanggan.
* Signaling Gateway adalah elemen jaringan yang berfungsi sebagai interface pensinyalan dari jaringan sofswitch ke SS7 PSTN atau PLMN.
* Media Server adalah elemen jaringan berfungsi membantu Softswitch untuk melakukan pemprosesan panggilan yang terjadi pada media stream, seperti penyediaan dial-tone, sarana conference, announcement, dll.
* Operating Support System (OSS) adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan pemeliharaan jaringan, seperti manajemen jaringan, provisioning, billing, monitoring, statistik, dll.
* Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitch untuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem, leased circuit, V5.2, DSL, HFC, FTTH/FTTC dan radio access.
* Perangkat akses adalah perangkat yang digunakan di sisi pelanggan (CPE) untuk melakukan akses ke jaringan softswitch. Perangkat akses dapat berupa node berbasis paket IP, terminal analog, dan perangkat terpadu yang memiliki port analog dan data paket (IAD, MTA, dll).



* Call Control & Signaling Plane merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai pengendali proses pembangunan dan pemutusan hubungan yang melibatkan elemen-elemen jaringan pada layer yang lain berdasarkan signaling message yang diterima dari Transport Plane. Elemen utama bidang ini adalah Softswitch (call agent atau Media Gateway Controler).
* Service/Application Plane merupakan bagian jaringan yang menyediakan dan mengeksekusi satu atau beberapa aplikasi layanan di dalam jaringan softswitch. Di dalam layer ini termasuk juga Application server dan Feature server. Service/Application Plane juga mengontrol Media Server yang memberikan fungsi seperti conference, IVR, tone processing, dll.
* Transport Plane merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai media transport bagi semua message di jaringan, seperti: call signaling,call & media setup atau informasi voice atau datanya sendiri. Transport Plane dibagi dalam tiga domain, yaitu;
• IP Transport Domain, yaitu fungsi transport pada layer IP. Domain ini merupakan backbone IP yang dilengkapi dengan border gateway, mekanisme ruting dan QoS (Router, switches, dll),
• Interworking Domain (Trunk Gateway, Signaling Gateway),
• Non-IP Access Domain (Access Gateway (wireline, mobile), Integrated Access Device, Cable modem/MM Terminal Adaptor MTA, dll).
* Manajemen Plane merupakan bagian jaringan yang berfungsi untuk memberikan fungsi-fungsi dari Operation System Support (OSS) yaitu; fungsi sistem operasi dan pemeliharaan jaringan, provisioning layanan dan pelanggan, network management serta sistem billing.

FUNGSI SOFTSWITCH

1. Melakukan pembangunan dan pemutusan panggilan/hubungan.
2. Melakukan pengaturan hubungan ke Internet dan ke penyedia layanan multimedia sesuai permintaan pelanggan.
3. Biasanya menyediakan fitur dan kemampuan yang setidaknya sama dengan yang sudah ada pada sentral PSTN saat ini.
4. Mengumpulkan data panggilan untuk keperluan charging dan keperluan pendukung operasi dan layanan lainnya.

KEUNTUNGAN SOFTSWITCH
1.Dengan lingkungan kerjanya pada jaringan data paket, softswitch sangat mendukung pengembangan layanan masa depan berbasis paket secara efisien.
2.Mendukung konvergensi voice dan data dalam satu platform jaringan data.
3.Mendukung proses migrasi dari PSTN ke jaringan data secara mulus, sehingga mengurangi rugi-rugi yang dapat ditimbulkan akibat proses migrasi tersebut
4.Dengan jaringan yang terbuka dan terdistribusi, diharapkan dapat mengurangi dominasi ketergantungan pada pihak-pihak tertentu, baik dalam hal pengembangan maupun operasinya.

KERUGIAN SOFTSWITCH
* Tergantung pada satu vendor, karena perangkat yang digunakan bersifat prepritary.
* Investasi yang sangat tinggi.
*Adanya fungsi kontrol, fungsi layanan dan fungsi network melekat dalam sirkit switch, sehingga operator sulit melakukan pengembangan dan diversivikasi layanan.

1 komentar: